Lestarikan Budaya Lahirkan Generasi Berkarakter
SekDaProv Jatim, Dr. H. Rasiyo, MSi |
``Bangsa yang besar dan berkarakter adalah bangsa yang peduli, melestarikan
dan mengembangkan budaya warisan leluhur, hingga lahirlah bangsa
berkarakter, bernaluri, dan beretika dalam berperilaku,`` jelasnya saat membuka
Pekan Seni Pelajar Provinsi Jatim tahun 2013, di Halaman Balai Kota Surabaya,
Sabtu (15/6) sore.
Ditegaskan, bahwa pembangunan manusia sebenarnya tidak hanya digarap dari aspek intelegensi, tetapi yang lebih penting adalah aspek emosional. Karena aspek ini menyangkut aspek olahrasa, naluri, etika berperilaku. Oleh karena itu tidak ada gunanya apabila ada seorang yang begitu pandai, tetapi tidak didukung oleh aspek emosional yang bagus.
Ditegaskan, bahwa pembangunan manusia sebenarnya tidak hanya digarap dari aspek intelegensi, tetapi yang lebih penting adalah aspek emosional. Karena aspek ini menyangkut aspek olahrasa, naluri, etika berperilaku. Oleh karena itu tidak ada gunanya apabila ada seorang yang begitu pandai, tetapi tidak didukung oleh aspek emosional yang bagus.
Rasiyo menyampaikan pula bahwa bangsa kita sedang menghadapi masalah budaya yang serius, baik dari luar berupa homogenesasi budaya akibat globalisasi maupun dari dalam berupa lunturnya apresiasi dan krisis kemaknaan terhadap budaya Indonesia yang ber-Bhinneka Tunggal Ika. Untuk itu, harus segera dicarikan formula yang dapat mengatasi kedua persoalan tersebut.
Pekan Seni Pelajar merupakan salah satu formula budaya
dan diharapkan pada akhirnya dapat memberikan kontribusi terhadap
pelestarian seni dan budaya baik cipta, rasa, dan karsa serta dapat memupuk
rasa persatuan dan kesatuan antar bangsa. Utamanya dapat mempertahankan budaya
Jawa Timur yang bernafaskan Bhinneka Tunggal Ika sehingga dapat menjadi pilar
tegaknya tujuan bangsa yaitu Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Kepala Dinas pendidikan Provinsi Jawa Timur Dr. Harun, MSi, MM mengatakan bahwa Pekan Seni Pelajar Jatim kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap dua tahun sekali di tingkat provinsi dan tempatnya secara bergantian.
Kegiatan itu mempunyai tujuan membekali anak-anak sebagai generasi penerus bangsa berkemampuan tinggi, berkepribadian luhur dan berkarakter. Disamping itu juga untuk mengembangkan bakat, kreativitas, dan ketrampilan di bidang seni, serta memupuk rasa cinta terhadap khasanah budaya bangsa sebagai jati diri dan filter terhadap pengaruh budaya luar.
Pekan Seni Pelajar Jawa Timur 2013 dilaksanakan selama tiga hari mulai tanggal 15 sampai dengan 17 Juni 2013, diikuti oleh siswa-siswi SD/MI, SMP/MTs, SMA/SMK/MA berasal dari 38 kota/kabupaten se Jatim.
Materi kegiatan yang dilombakan adalah pawai seni budaya, untuk tingkat SD/MI dan tingkat SMP/MTs (lomba lukis/poster, patung, teater, samrah, tari, tetembangan, paduan suara, puisi), sedangkan untuk tingkat SMA/SMK/MA (lomba desain tekstil, teater, samrah, tari, drama tetembangan, paduan suara, dan festival musikalisasi puisi).
Kepala Dinas pendidikan Provinsi Jawa Timur Dr. Harun, MSi, MM mengatakan bahwa Pekan Seni Pelajar Jatim kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap dua tahun sekali di tingkat provinsi dan tempatnya secara bergantian.
Kegiatan itu mempunyai tujuan membekali anak-anak sebagai generasi penerus bangsa berkemampuan tinggi, berkepribadian luhur dan berkarakter. Disamping itu juga untuk mengembangkan bakat, kreativitas, dan ketrampilan di bidang seni, serta memupuk rasa cinta terhadap khasanah budaya bangsa sebagai jati diri dan filter terhadap pengaruh budaya luar.
Pekan Seni Pelajar Jawa Timur 2013 dilaksanakan selama tiga hari mulai tanggal 15 sampai dengan 17 Juni 2013, diikuti oleh siswa-siswi SD/MI, SMP/MTs, SMA/SMK/MA berasal dari 38 kota/kabupaten se Jatim.
Materi kegiatan yang dilombakan adalah pawai seni budaya, untuk tingkat SD/MI dan tingkat SMP/MTs (lomba lukis/poster, patung, teater, samrah, tari, tetembangan, paduan suara, puisi), sedangkan untuk tingkat SMA/SMK/MA (lomba desain tekstil, teater, samrah, tari, drama tetembangan, paduan suara, dan festival musikalisasi puisi).
# humas provjatim
Tags:
Budaya