Letusan Gunung Tangkubanparahu

Ilustrasi
BANDUNG - Letusan kembali terjadi di Kawah Ratu yang merupakan kawah utama Gunung Tangkubanparahu. Letusan terjadi Selasa (8/10/2013) sore.

"Telah terjadi letusan freatik Gunung Tangkubanparahu pada pukul 16.37 WIB dengan durasi (letusan) enam menit," ujar petugas pengamat Gunung Tangkubanparahu, Ilham Mardikayanta, di Pos Pengamatan Gunung Tangkubanparahu.

Tinggi lontaran material abu vulkanik dari letusan itu mencapai ketinggian 500 meter dan tinggi kolom letusan 1.000 meter. Letusan juga diikuti dengan tremor.

Letusan itu merupakan yang kedua pada hari itu. Letusan pertama terjadi pada pukul 03.15 WIB dengan durasi lima menit. Tapi tinggi letusan tidak teramati karena masih gelap.

Sementara jika ditotalkan, total letusan yang terjadi sejak Sabtu 5 Oktober hingga Selasa sudah 10 kali. Letusan terjadi berturut-turut selama empat hari.

Jumlah letusan terbanyak terjadi kemarin dengan total lima letusan selama sehari. Salah satu letusannya bahkan cukup lama yakni mencapai 16 menit.

Hingga kini, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana (PVMBG) masih menetapkan status Waspada dengan jarak yang harus disterilkan sejauh 1,5 kilometer dari pusat kawah utama.


sumber : okezone